Resume 10 Pelatihan Belajar Menulis (23 Nopember 2020)

 Resume 10

Pelatihan Belajar Menulis

Oleh: Pono,S.Pd.SD



Narasumber: Suparno, S.Pd. M.Pd.

Moderator: Aam Nurkhasanah


Ibu moderator menyapa peserta , selanjutnya memperkenalkan narasumber. Beliau adalah alumni kelas belajar menulis Omjay gelombang 3.

Moderator mempersilakan peserta yang mau bertanya untuk melayangkan pertanyaan. Narasumber dipersilakan memasuki kelas.

Moderator menyapa peserta  yang baru  saja bergabung di kelas belajar menulis. Menjelaskan bahwa kelas ini di mulai sejak bulan Januari 2020 dan sampai sekarang sudah ada 16 gelombang. Kelas belajar menulis didirikan oleh Omjay atau Bapak Wijaya Kusumah, M.Pd.

Para peserta diwajibkan membuat rangkuman materi atau resume setiap ada narasumber yang memberikan materi atau informasi terkait dunia tulis menulis. Setelahtelah peserta membuat resume, posting ke blog.

Narasumber memperkenalkan diri.


 Nama  : SUPARNO,  S.Pd.,M.Pd

TTL.       : Magetan  25 Juli  1966

Alamat: Desa  Pojoksari  RT 21 RW 3 Sukomoro  Magetan.

Prestasi  yang pernah  dicapai;

Lulus terbaik D3 IKIP Surabaya tingkat  jurusan tahun  1989.

Lulus terbaik  tingkat  jurusan  S1. Universitas  Wima  tahun 1996.

Guru Berprestasi  Tingkat  Kabupaten tahun 2011 Juara  2

Narasumber  Nasional Guru  Pembelajar  2016 s.d  2018

Jejak  Literasi;

1. Perjuangan  Hidupku  

, Telaga  ilmu,  2019.

2. Pranatacara lan Pamedhar Sàbda

3. Potret  Desa  Pojoksari 

4. Permasalahan BK di Sekolah.

5. Catatan  harian  seorang  Kepala  Sekolah 

6. Catatan  Kepala  Sekolah.

Karir,  menjadi  Guru 25 th.

Kepala  Sekolah  5 tahun 

Pensiun  insya Allah  2026


Pada kesempatan  ini  narasumber mengangkat  topik  buku biografi.

Biografi berasal  dari kata biography  artinya  riwayat  hidup 

Sedangkan  autobiography  adalah  riwayat  hidup  yang ditulis  sendiri .

autobiography  kb. (j. -phies) riwayat hidup yang ditulis sendiri.


Manfaat  menulis  biografi

1. Mengabadikan  riwayat  hidup kita,  sehingga  kalau  kita  sudah  meninggal  anak  cucu kita,  akan  mengetahui  bahwa  kakeknya  dulu  semasa hidup  di dunia  ceritanya  begini.  

2. Dari  pengalaman  yang baik pada diri kita bisa menjadi  pembelajaran  bagi orang orang  setelah  kita. Sehingga  menjadi  ilmu  jariah bagi  kita.


3. Menjadi motivasi  berprestasi  bagi  kita,  karena suatu  saat  ingin  menambahkan riwayat  hidupnya  menjadi  cerita  berprestasi  lainnya. 


4. Rasanya  rugi segudang  prestasi yang anda miliki  kalau  tidak dituliskan  akan lenyap   ditelan  jaman.

Cara memulainya dengan  membaca  biografi orang orang  ternama,  dengan demikian kita akan terinspirasi mengenai  gaya penulisannya, lay outnya,  dan  cerita cerita  apa yang penting  dituliskannya. Setidaknya  membaca  dua  buku  biografi,  lebih banyak  lebih baik  sehingga  kita bisa membandingkannya mana  yang  kita sukai.

Gambar di atas adalah autobiografi narasumber yang ditulis pada 2019.

Sebelumnya  narasumber membaca  biografi Pak Chairul  Tanjung Si Anak  Singkong.  Kemudian  buku    seorang  kepala  sekolah berjudul Transformasi Kehidupanku.

Selanjutnya  menulis  outline dari  buku  beliau yang berjudul Perjuangan  Hidupku. Buku  ini  setebal  173 halaman. Beliau  tulis  dalam  1 bulan.  Karena semuanya  pernah  beliau alami,  maka  tulisannya  mengalir  seperti  aliran sungai  yang jernih  di gunung yang  belum  tersentuh  tangan jahat  manusia.

Menulis buku  autobiografi  adalah  tingkatan  menulis yang paling  mudah , karena semuanya  sudah  dialamai  atau  dilakukan. Menulislah  apa  yang  kau  lakukan,  yang kau rasakan, yang kau  pikirkan,  yang kau  impikan, yang kau hayalkan.

Menulis  biografi  termasuk  apa  yang kau  lakukan,  menulis novel  termasuk  apa  yang kau hayalkan  atau fiksi. MenulisMenulis  fiksi  agak  sulit karena  tidak  dilakukan.

Disisi  lain  menulislah  apa yang kau  kuasai,  menulislah  yang kau  sukai.  Karena  yang dikuasai  maka  kualitas  tulisannya  menjadi lengkap,  detail dan berbobot.

Menulis sesuatu yang  disukai    itu  merasa enjoy,  senang  sehingga  kegiatan  itu  dilakukan  secara  terus menerus  sehingga  pekerjaan  menulis cepat  selesai. Karena yang ditulis sesuatu  yang dusukai  maka  menulis  itu  melibatkan  rasa dalam  hati  sehingga  bahasanya  juga enak  dibaca dirasakan  dalam  hati pembaca.

Setelah  membuat  outline  kemudian membuat  jadwal  menulis, kita harus disiplin  dan konsisten  dengan jadwal  itu. Tidak  ada perkara  besar  yang bisa diselesaikan dengan  tidak  disiplin  dan konsisten.

Penulis  hebat  pasti  memiliki  kegemaran  membaca.  JK Rowling penulis buku Harty potter  sejak  masa  kanak  kanak  sudah menjadi  kutu  buku,  karena  difasilitasi  oleh  orang tuanya. Pada usia  11 tahun sudah menulis  buku.

Menurut beliau, Penulis  itu  memang  orang  hebat,  orang luar  biasa.  Pemikirannya  pasti  melampaui kebanyakan  manusia. Penulis  itu pengetahuannya  mendalam sedalam samudra , memiliki  wawasan  yang luas ,  seluas  jagad  raya.

 Penulis  itu kadang kadang  dianggap  sebagai orang aneh. Kadang  rela  bajunya  sedikit,  rumahnya  sederhana,  mobilnya  sederhana,  tapi  bukunya  banyak.

Ini buku-buku beliau

Setelah  buku ditulis selanjutnya  di edit,  setelah itu  mintakan  pendapat  teman  untuk  diedit  ulang.

Setelah itu  kirimkan  ke penerbit. Pilih  penerbit  mana  yang  menurut  kita  bisa  mengantarkan  buku  kita  untuk  banyak  dibaca  atau  dibeli  orang.

Covernya  dibuat  yang baik  sehingga  "menjual".

Di  dalam  buku  autobiografi tidak  usah  dicantumkan  daftar  pustaka,  karena di dalamnya  berisi  riwayat  pengalaman  hidup  pribadi.

Tunggu  15 hari  buku  kita sudah  jadi.

Seperti  halnya  novel  juga  tidak dicantumkan  daftar  pustaka.

Karena  termasuk  cerita  fiksi  yang terlahir  dari  daya imajinasi  penulis.

Selanjutnya narasumber mengajak peserta  membuat  judul buku berikut outline  buku  autobiografi  10 poin,  yang nantinya  penting untuk  ditulis dalam buku. 10 pengirim  pertama  akan di  undi,  dipilih  3 orang  mendapat  hadiah  buku  Perjuangan  Hidupku atau  Catatan  Harian seorang  KS, dengan pengantar  Omjay atau Catatan KS penerbitnya Kamila Press-nya  pak Mukminin. 

Sejak mengikuti  GWA menulis  ini narasumber sudah menyelesaikan menulis   dua buku  yang sudah  diterbitkan  dan sekarang  masih ada 2 judul  dalam  tahap  edit,  semoga  dalam  waktu  dekat bisa  diterbitkan.


Tidak ada komentar: