POC dari LRT


Limbah Rumah Tangga berupa sisa sisa sayuran yang tidak terpakai dipotong-potong kecil, dimasukkan ke botol plastik bekas kemudian disiram air leri yaitu air bekas cucian beras. 

Sisakan ruang dalam botol kira-kira 1/4 bagian dan tutup rapat. Ruang 1/4 bagian botol dibiarkan berisi udara dengan tujuan agar ketika dibuka tidak tumpah. Biasanya sisa tumbuhan yang dicampur dengan air leri akan menghasilkan gas. Itulah sebabnya disediakan ruang agar gas yang dihasilkan memiliki ruang di dalam botol.

Sesekali buka tutup botol untuk mengeluarkan gas agar tidak meledak. Kemudian tutup kembali dengan rapat untuk menghindari serangga masuk dan bertelur di dalam botol. Proses ini dilakukan berulang kali di permulaan, ketika produksi gas cukup banyak. Setelah produksi gas menurun atau bahkan sudah tidak memproduksi gas lagi, maka botol tersebut cukup dibiarkan tanpa dibuka tutupnya sampai terbentuk pupuk organik cair (POC).

POC yang dihasilkan dari sisa sayuran baik digunakan untuk memberikan nutrisi bagi tanaman. Khususnya tanaman sayur. Gunakan untuk keperluan tanaman kesayangan di halaman. Hal sepele namun bermanfaat untuk mendapatkan sayuran organik, hanya dengan memanfaatkan LRT untuk tanaman dalam pot di pekarangan merupakan ide yang baik untuk dikembangkan. Memberikan pengalaman ini kepada anak-anak merupakan satu bentuk proses pendidikan yang berwawasan lingkungan.

Tidak ada komentar: